Senin, 30 April 2012

Cara atau Petunjuk Penggunaan Fly Ash Dan Hasilnya

Fly ash atau abu terbang adalah bahan tambahan adukan (mortar) beton semen untuk mendapatkan kualitas beton yang tinggi dan ekonomis.
Penggunaan Fly Ash Sebagai Bahan Bangunan
1.       Baik untuk campuran agregat beton (Ready Mix)
2.       Bahan campuran pembuatan genteng beton, paving block, batako dan sebagainya
3.       Untuk campuran mortar (adukan luluh), pasangan batu pondasi, bata merah atau batako
4.       Untuk campuran mortar pasangan keramik dan benangan
5.       Untuk campuran mortar plesteran, perataan lantai dan acian.
Petunjuk Penggunaan Fly Ash
Perkiraan komposisi penggunaan fly ash (berat semen 40kg/zak):
1.       Untuk campuran mortar beton cor (lantai dak, sloof, kolom)
Komposisi : Perbandingan adonan adalah 70% semen (28kg) : 30% fly ash (12kg).
2.       Untuk pasangan keramik, benangan dan acian
Komposisi : Perbandingan adalah 50% semen (20kg) : 50% fly ash (20kg).
3.       Untuk pasangan batu pondasi
Komposisi : Perbandingan adalah 40% semen (16kg) : 60% fly ash (24kg).
4.       Untuk pasangan bata merah atau batako
Komposisi : satu zak fly ash (30kg) dicampur dengan 10-12 keranjang pasir ditambah dengan semen secukupnya yang disesuaikan dengan kondisi bangunan yang diinginkan.
Hasil Dari Penggunaan Fly Ash
1.       Mengurangi biaya material semen sehingga pembiayaan lebih hemat dan ekonomis
2.       Mudah dalam pengerjaan, cepat kering dan mengeras
3.       Permukaan beton lebih rata dan halus serta kekuatan (kualitas) beton meningkat
4.       Tahan lama dan tidak mudah rusak oleh pengaruh cuaca
5.       Tahan terhadap rembasan air (kedap air)
6.       Melekat dengan baik pada pasangan batu pondasi, bata merah atau batako
7.       Tidak timbul retak-retak halus pada permukaan beton dan plesteran.
Penggunaan fly ash ini tidak bisa dikerjakan secara sembarangan. Sebab jika penambahan fly ash terlalu banyak maka mutu dari beton tersebut justru akan turun. Maka dari itu diperlukan takaran yang pas untuk penambahan fly ash kedalam racikan beton yang disesuaikan dengan kondisi bangunan yang diinginkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar